Dalam bukunya Christian in the Marketplace, Bill Hybels mengatakan bahwa orang yang tidak beriman sering berkata, "Tunjukkan kepada saya." sebelum berkata, "Ceritakan kepada saya."
Saya kenal seorang pemuda bernama Wolfgang di Jerman yang menerapkan prinsip Hybels di lokasi bangunan tempat ia berkerja. Sebagai orang percaya yang penuh semangat, Wolfgang selalu membaca Alkitab selama jam makan siangnya. Meskipun rekan-rekan sekerjanya mengolok-olok, ia tetap membaca Alkitab setiap hari. Ia berdoa semata-mata agar menemukan cara menunjukkan kasih Kristus kepada mereka.
Sepulang kerja pada malam hari, para pekerja selalu meninggalkan sepatu bot mereka yang berlumpur. Wolfgang pulang lebih lambat untuk membersihkan semua sepatu bot mereka. Mulanya mereka bingung, namun mereka segera sadar bahwa Wolfgang adalah satu-satunya orang diantara mereka yang bersedia melayani dengan rendah hati. Akhirnya mereka tidak hanya menghormatinya, tetapi bahkan terkadang memintanya untuk membacakan Alkitab bagi mereka. Hanya kekekalan yang akan memperlihatkan pengaruh seutuhnya dari kehidupan Wolfgang yang bercahaya.
Jika anda rindu untuk membawa orang-orang disekitar anda kepada Yesus, pancarkan kasihNya dengan melakukan perbuatan demi memuliakan Allah semata.
Kehidupan kristiani adalah jendela tempat orang dapat melihat Yesus.
sumber : Renungan harian Mei 2004. Yogyakarta : Yayasan Gloria
Tidak ada komentar:
Posting Komentar