Kamis, 26 Juli 2012

"Buaya yang Tak Diharapkan"

Suatu kali, aktris sekaligus komedian Grace Allen dikirimi temannya seekor buaya hidup yang masih kecil sebagai lelucon. Karena tak tahu apa yang harus diperbuatnya dengan makhluk itu, Grace menaruhnya dalam bak mandi, lalu pergi untuk memenuhi suatu janji. Ketika pulang ia mendapati pesan pada secarik kertas dari pembantunya. 

"Bu Allen, maaf, saya memutuskan keluar. Saya tidak mau bekerja di rumah yang ada buayanya. Mestinya saya mengatakan hal ini kepada anda saat melamar, tetapi saya sungguh tidak menduga akan ada buaya disini."

Sebagian orang yang mengatakan ingin melayani Kristus, dapat segera meninggalkan pelayanan itu saat timbul masalah. Kesulitan menguji kesungguhan iman dan menyingkapkan kelemahan komitmen seseorang kepada Kristus. Namun, mungkin seseorang berkata, "Bukankah Tuhan seharusnya memberi tahu kita apa yang akan kita hadapi apabila mengikuti Dia?" Dia sudah memberi tahu. Dia menyerukan suatu undangan kepada kita, "Percayalah kepadaKu."Jika kita membiarkan kesulitan dan kekecewaan mengguncang iman kita, berarti kita menghancurkan roh keyakinan yang membawa kita kepada Kristus. Masa-masa yang sulit dapat mengajarkan kita untuk percaya.

sumber : Renungan Harian Mei 2004. Yogyakarta : Yayasan Gloria

Tidak ada komentar:

Posting Komentar