Senin, 31 Desember 2012

"Satu-satunya Jalan Supaya Bahagia"

Tidak ada kepuasan sejati di dunia ini. Pernikahan, keluarga, uang, ketenaran, kebenaran, perjalanan, olahraga bahkan prestasi akademis, semua itu tidak akan dapat melengkapi sukacita kita. Kepuasan yang didapat dari segala jerih payah kita akan segera hilang dan hanya tinggal kenangan, jika hal-hal tersebut masih dapat diingat.

Oh, tentunya ada peristiwa-peristiwa yang membahagiakan sepanjang perjalanan hidup kita, momen-momen tak terduga yang membawa sukacita luar biasa. Namun, momen-momen tersebut akan segera berlalu dan kita tidak pernah dapat kembali ke masa lalu untuk mengalaminya lagi dan merasakan kembali sensasi tersebut.

Mengapa kita terus-menerus mencari sesuatu yang dapat memuaskan kita? Jawabannya sederhana, karena kita harus melakukannya. Apakah kita menyadarinya atau tidak, jiwa kita haus akan Allah. Setiap keinginan, setiap inspirasi, setiap kerinduan dari natur kita mengungkapkan kerinduan kita kepada Allah. Kita dilahirkan karena kasihNya dan kita tidak dapat hidup tanpa kasihNya. Dia adalah kebahagiaan yang kita cari disepanjang kehidupan kita. Segala sesuatu yang kita rindukan dapat ditemukan didalamNya, bahkan jauh lebih banyak.

Oleh karena itu, ketika anda merasa tidak berdaya dan mendambakan sesuatu yang lebih didalam kehidupan, tanggapilah undangan Yesus. Datanglah kepadaNya, reguklah secara cuma-cuma anugerah dan pengampunanNya dan alamilah sukacita yang sejati.

sumber : Santapan Rohani edisi tahunan VIII

Tidak ada komentar:

Posting Komentar