Dialog Yesus dan para murid adalah suatu ujian, sudah sampai tahap mana perkembangan iman para murid. Para murid dibesarkan dalam tradisi Yahudi yg kuat berpegang pada hukum Taurat. Sesudah beberapa waktu bergaul dengan Yesus, mereka mendapat masukan yg berbeda dari para rabbi Yahudi pada umumnya. Yesus menekankan iman dan cinta pada Tuhan dan sesama, bukan pada peraturan. Para murid didorong untuk melihat hati nuraninya sendiri. Petrus membuktikan kemampuan itu. Ia berkaca pada nuraninya dan mengatakan kebenaran : " Yesus adalah Mesias ". Tuhan menganugerahkan kepada kita tuntunan hidup lewat firmanNya. Kita meresapkan firman itu ke dalam hati dan menjadikannya dari diri kita. Nurani kita terasah, semoga nurani itu menjaga kita dijalan yg benar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar