Tujuan dari perumpamaan2 Yesus adalah mendorong para pendengar untuk terus mencari tahu. Itu berarti mereka akan datang lagi di kesempatan lain. Kedatangan kembali berarti lebih lebar membuka pintu hati. Pintu hati yg lebih terbuka memberi jalan yg lebih lapang bagi benih Sabda untuk ditabur dan akhirnya membaharui diri orang. Yesus tidak hanya mengajar, Ia juga menantang orang untuk menemukan jalan imannya sendiri. Dengan demikian mereka ditempa menjadi dewasa.
Kitab Suci sangat kaya dengan aneka pesan yg dapat menjawab tidak hanya persoalan iman tetapi juga aneka problem sosial. Yg perlu kita lakukan hanyalah terus membaca dan merenung dari waktu ke waktu. Setiap permenungan dapat menuntun kita ke inspirasi yg lain, walaupun teks itu tetap sama karena disini kita memberi tempat bagi Roh untuk berkarya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar